BASIC SAUCE
Posted on April 3, 2012 by chefcelebrity
Pengertian Sauce:
Sauce adalah bahan-bahan cair atau
cairan yang di kentalkan hingga semi liquid yang ditambahkan pada makanan untuk
memberikan rasa dan menambah kelembapan pada makanan.
Fungsi Sauce Pada Makanan:
- Memberi rasa (flavour) pada makanan.
- Memberi kelembapan.
- Menambah nilai gizi.
- Meningkatkan penampilan (appearance) terhadap makanan.
Bahan Pengental (thickening agent):
Bahan yang diperlukan sebagai
pengental dalam pembuatan sauce:
1. Roux: Campuran
butter/margarine/oil dengan tepung melalui proses pemanasan dengan perbandingan
1:4.
Macam Roux:
# Buerre manie : Campuran antara
butter/margarine dengan tepung tanpa melalui proses pemanasan dengan
perbandingan 1:1.
# Liaison : Campuran antara kuning
telur dan cream.
# Slurry : Tepung terigu dengan air.
2. Tepung.
3. Darah.
4. Tepung roti (bread crumb).
Penggolongan Sauce:
Sauce dapat digolongkan menjadi
beberapa golongan berdasarkan:
- Warna : white sauces, brown sauces.
- Temperature : hot sauces, cold sauces.
- Bahan Dasar : meat based sauces, oil or butter based sauces.
Dari sekian banyak cara, maka
pembagian berdasarkan pada basic atau sauces dasar yang banyak dikuti.
Berdasarkan pada basic sauces, maka pembagian sauces tampak sebagai berikut:
Sauce Dasar:
Demiglace (brown roux + brown stock)
Veloute (white roux stock)
Bechamel (white roux milk)
Tomato Sauce
Compound butter
Hollandaise
Other/sauce lain-lain
Sauce Turunan:
(Robert sauce, Madeira Sauce & Diable Sauce)
(Robert sauce, Madeira Sauce & Diable Sauce)
(Duglere, Supreme & Mushroom
Sauce)
( Cream sauce,Mornay sauce &
Mustard Sauce)
(Italiene Sauce & Milanaise
Sauce)
(Maitre d’hotel & Parsley
butter)
(Mousseline Sc., Maltaise Sc. &
Bernaise Sc.)
(Curry Sc., Bread Sc. &
Bolognaise Sc.)
Dasar-dasar sauce:
Yang dimaksud dengan sauce adalah
cairan yang dikentalkan yang di campurkan pada daging, poultry dan ikan ataupun
kue-kue manis dengan maksud untuk menambah rasa makanan tersebut.
Di dapur eropa, ada saus dasar yang
disebut sebagai “Mother Sauce”.
Dari sauce dasar ini akan dapat dibuat bermacam-macam sauce turunan (Secondary Sauce) yang jumlahnya sangat banyak.
Boleh dikatakan tidak ada suatu batasan yang pasti berapa jumlahnya, karena sauce turunan ini berkembang menurut kreasi seseorang.
“Mother Sauce” atau sauce dasar tadi dapat di kelompokkan sebagai berikut:
Dari sauce dasar ini akan dapat dibuat bermacam-macam sauce turunan (Secondary Sauce) yang jumlahnya sangat banyak.
Boleh dikatakan tidak ada suatu batasan yang pasti berapa jumlahnya, karena sauce turunan ini berkembang menurut kreasi seseorang.
“Mother Sauce” atau sauce dasar tadi dapat di kelompokkan sebagai berikut:
- Main Brown Basic Sauces (sauce dasar coklat)
- Main Tomato Basic Sauces (sauce dasar tomato)
- Main White Basic Sauces (sauce dasar putih)
- Basic Butter Sauces (sauce dasar butter)
- Basic Oil Sauces (sauce dasar oil)
- Special warm Sauces (sauce panas) & Special Cold Sauces (sauce dingin)